Mungkin kali
ini, saya ingin berbagi tentang faedah membaca Sayyidul Istighfar.
Dan bacaan
sayyidul istighfar ini yang selalu dibaca Ikhwan Santri al-Ma’un, setiap ba’da
sholat shubuh dan sholat maghrib tiga kali, dengan Mudawamah.
Semoga kita
mendapatkan barokah dari apa yang telah kita lakukan.
Li Allahi Ta’ala , , ,
سيّد الإستغفار
اَللّهُمَّ اَنْتَ رَبِّيْ لَااِلهَ اِلَّا اَنْتَ خَلَقْتَنِيْ
وَاَنَا عَبْدُكَ وَاَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَ وَعْدِكَ
مَاسْتَطَعْتُ
اَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ اَبُوْءُ لَكَ
بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ
وَ اَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْلِيْ فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ اِلاَّ اَنْتَ
Artinya:
“Ya Allah Engkaulah Tuhanku, tidak ada Tuhan yang patut disembah
hanya Engkau yang menjadikan aku. Aku hambaMu dan aku dalam genggamanMu, aku
dalam perjanjian beriman dan berta’at kepadaMu sekedar kesanggupan yang ada
padaku. Aku berlindung kepadaMu dari kejahatan yang aku perbuat. Aku mengakui
atas nikmat yang Engkau berikan kepadaku dan mengakui atas dosaku, aku mohon
keampunanMu, tidaklah ada yang dapat mengampuni dosa seseorang, hanya Engkaulah
hai Tuhanku.”
Rasulullah
saw menerangkan: “Siapa membaca istighfar utama diwaktu
pagi dengan penuh keyakinan sesuai arti dan tujuan kalimat tersebut, kemudian
ia meninggal pada hari itu, ialah ahli surga. Dan siapa yang membaca diwaktu
sore dengan cara itu, kemudian ia meninggal pada malam hari, iapun ahli surga.”
Dari
Abdullah bin Abbas, bahwa Rasulullah SAW bersabda : “Barang siapa memperbanyak istighfar, niscaya Allah menjadikan untuk
setiap kesedihannya jalan keluar; dan untuk setiap kesempitannya kelapangan;
dan Allah memberi-nya rezeki (yang halal) dari arah yang tidak
disangka-sangkanya” (HR Ahmad, Abu Dawud, Ibnu Majah, dan Hakim)
Home